Liburan ke pulau Belitung akan sangat kurang manakala tidak mencicipi makanan khas Belitung yang sudah terkenal karena keunikan serta rasanya yang lezat. Beragam kuliner khas Belitung ini memang memiliki keunikan manakala dibandingkan dengan makanan khas dari daerah lain. Keunikan tersebut muncul karena adanya perpaduan antara budaya masyarakat pribumi dengan budaya Tiongkok.
Beragam makanan khas Belitung ini sebagian besar terbuat dari bahan baku ikan atau olahan laut lainnya. Bukan merupakan sesuatu yang aneh manakala bahan dasarnya banyak terbuat dari ikan karena memang provinsi Belitung ini berada dekat dengan lautan.
Namun bukan hanya produk laut saja melainkan Belitung juga memanfaatkan beragam hasil perkebunannya. Apabila kamu lagi berada di provinsi seluas 18725,14 km persegi itu, ada beberapa kuliner yang wajib kamu coba. Berikut beberapa makanan khas Belitung yang bisa dijadikan pilihan.
1. Mie Belitung
Seperti namanya mie ini merupakan mie yang berasal dari Pulau Belitung. Mie Belitung ini merupakan kuliner yang wajib dicoba oleh setiap orang yang berkunjung ke Belitung. Mie Belitung adalah mie dengan mie kuning yang biasa disajikan bersama dengan kaldu yang terbuat dari olahan udang. Bukan hanya udang saja, kuahnya juga kerap dicampur dengan bercampur bumbu rempah yang pada umunya seperti halnya bawang putih, bawang merah, jahe serta merica.
Untuk sajiannya mie Belitung ini dihidangkan dalam mangkok. Di dalam satu porsi mie Belitung ini berisi mie kuning serta lauk pendamping seperti udang, kentang rebus, timun serta taburan emping. Mie Belitung sangat nikmat manakala disajikan dalam kuah yang masih panas.
2. Lempah Kuning
Seperti yang sudah saya uraikan di atas dimana makanan dari Belitung kebanyakan dari olahan hasil laut. Lempah kuning ini cukup terkenal bahkan juga masuk dalam Cagar Budaya nasional Tak Benda.
Lempah kuning ini terbuat dari bahan dasar ikan. Ikan yang biasa digunakan yaitu ikan kakap merah atau tenggiri. Bagian ikan yang dipilih biasanya kepala ikan namun bisa juga diganti dengan badan atau ekor ikan. Ikan tersebut kemudian diberi bumbu kuah dengan warna kuning yang terbuat dari bahan dasar kunyit, lengkuas, terasi serta cabai.
3. Sup Gangan
Sup gangan merupakan hidangan berkuah dari Belitung yang juga terbuat dari olahan laut apalagi kalau bukan ikan. Sup ganggang biasanya dibuat dari ikan tenggiri yang masih segar. Ikan tenggiri ini biasanya dimasak bersama dengan campuran rempah-rempah yang mudah dijumpai seperti cabai, bawang merah, bawang putih, kunyit serta lengkuas.
Penggunaan bumbu-bumbu rempah ini menjadikan sup ganggang ini sesuai dengan selera lidah orang Indonesia.
4. Berego
Berego ini secara sekilas Nampak seperti lontong. Yang membedakan jika lontong dibuat dari beras berbeda dengan berego yang terbentuk dari tepung beras yang sudah dicampur dengan tepung sagu. Untuk bentuknya sama dengan lontong dimana terletak bentukan yang bulat berwarna putih.
Untuk penyajiannya, berego ini sama-sama dihidangkan dengan lauk berkuah. Jika lontong disajikan dengan sayur labu siam sedangkan berego dimakan dengan kuah kari ikan. Bukan hanya itu berego kerap disajikan dengan gangan, lakse serta mie Belitung.
5. Lakse
Lakse merupakan makanan khas Belitung yang menurut pengakuan masyarakat Belitung ini terinspirasi dari spageti. Dengan demikian maka lakse memiliki bentuk yang cukup mirip dengan spageti.
Di Belitung, lakse pertama kali dibuat oleh masyarakat Melayu. Pada waktu itu lakse memiliki bentuk seperti mie yang sampai sekarang bentuknya mirip dengan mie namun dibuntel-buntel. Bukan hanya diperkenalkan oleh orang melayu saja, Lakse juga dikembangkan oleh masyarakat Tionghoa di Belitung.
6. Martabak Bangka
Martabak dari Bangka ini kerap kita jumpai dibeberapa kota besar di Indonesia. Awal mulanya martabak ini dibuat oleh Hok Lo Pan. Martabak khas Bangka ini memiliki cita rasa yang manis sehingga tidak jarang kerap dikenal dengan martabak manis. Martabak ini merupakan makanan yang terbuat dari bahan dasar tepung terigu serta mentega sebagai adonan bulat yang membentang
7. Sambal Rusip
Di berbagai wilayah di Indonesia makanan khas memang sangat banyak sekali jenisnya. Manakala Papua terkenal dengan dabu-dabu, manado dengan Rica-Rica maka di Kepulauan Belitung ini terdapat sambal khas bersama sambal rusip. Sambal rusip ini biasanya disajikan sebagai cocolan lauk utama dengan tujuan untuk menggugah selera makan.
Sambal rusip ini adalah sambal yang terbuat dari bahan ikan. Adapun ikan yang digunakan yaitu ikan yang sudah difermentasi. Ikan ini sebelumnya difermentasi bersama dengan garam serta gula merah kurang lebih tujuh hari. manakala sudah mengeluarkan bau asam maka menandakan proses fermentasi ini sudah selesai.
Jika sudah selesai maka silahkan campur dengan jeruk kunci, cabai bawang merah. Sambal ini memiliki rasa asam manis serta aroma yang kuat.
8. Pletek
Di Belitung kita bisa menjumpai beragam makanan ringan yang bisa dibeli sebagai oleh-oleh untuk untuk keluarga di rumah. Pletek merupakan makanan ringan atau camilan sejenis kerupuk dengan tekstur renyah. Pletak memiliki warna putih dan gurih sangat dimakan.
Pletak menjadi buah tangan yang wajib untuk setiap wisatawan yang datang ke Belitung. Camilan yang memiliki bantuk elips ini sangat pas manakala disajikan dengan bersantai. Pletak ini terbuat dari bahan baku ikan tenggiri yang setelah itu diberi bumbu seperti garam serta merica.
9. Kue Rintak
Kebanyakan orang Belitung menyajikan kue rintak ini sambil bersantai di sore hari sambal menikmati senja. Kue rintak ini cukup banyak digemari masyarakat Belitung terutama oleh kalangan anak-anak.
Kue rintak adalah kue khas Bangka Belitung yang terbuat dari bahan dasar tepung sagu. Karena bahan pembuatannya didominasi oleh sagu, kue rintak juga dikenal sebagai kue sagu. Biasanya kue rintak atau kue sagu hadir saat Ramadhan dan hari raya Idul Fitri. Kue rintak mempunyai rasa yang manis dengan tekstur yang lembut. Kue ini juga bisa dibeli sebagai oleh-oleh dengan mendatangi pusat oleh-oleh yang ada di Bangka dan Belitung.
10. Kemplang
Kemplang ini merupakan sajian khas Belitung yang selalu habis diborong oleh setiap warga manakala berkunjung ke Belitung. Kemplang ini merupakan kerupuk yang terbuat dari bahan dasar ikan tenggiri.
Aroma ikan di kerupuk ini akan tercium manakala dibuka. Sampai sekarang ini kemplang sudah bisa dinikmati dalam beragam varian rasa misalnya udang atau cumi-cumi. Kerupuk dari Belitung ini memiliki bentuk bulat serta pipih dengan ukuran yang tidak begitu lebar. Kemplang akan lebih nikmat manakala dinikmati dengan terasi bercita rasa pedas yang tidak begiitu lebar.
Makanan khas Belitung sangat banyak dan rasanya sangat lezat dan nikmat. Anda tidak perlu bingung lagi untuk mencari makanan khas belitung karena sudah dibahas diatas. Untuk menu makanan belitung yang lainnya akan kami perbarui di kemudian hari.
Recent Posts
- Royal Caribbean begins construction of third Icon-class ship
- Anies Kuliah Umum Nilai Demokrasi di Madiun: Kita Rasa Mulai Hilang
- Newport Expands Portfolio with Management Acquisition of Two Altoona, Pennsylvania Hotels
- What NASA’s mission to Jupiter moon can – and can’t – achieve | Science & Tech News
- Tito Usai Bertemu Prabowo: Diminta Tangani Inflasi
Recent Comments