Redam Lonjakan Inflasi, Berapa Angka Ideal Kenaikan Suku Bunga Bank Indonesia?


TEMPO.CO, Jakarta – Center of Reform on Economics atau Core Indonesia menilai bahwa Bank Indonesia atau BI harus meredam lonjakan inflasi dengan menaikkan suku bunga acuan, setidaknya 75 bps jika suku bunga acuan The Fed naik di rentang 75—100 bps.

Hal tersebut disampaikan oleh ekonom senior dan Direktur Riset Core Indonesia Piter Abdullah Redjalam, sebagai respons atas perkembangan inflasi global. Menurutnya, inflasi di Indonesia dipastikan akan lebih tinggi. 

Inflasi pada Januari hingga April 2022 tercatat lebih tinggi dari angka inflasi periode yang sama tahun lalu. Menurut Piter, tren kenaikan itu masih akan berlanjut hingga akhir tahun.

Kenaikan permintaan karena mulai meredanya pandemi Covid-19 mendorong aktivitas ekonomi, sehingga mengerek naik inflasi. Kebijakan pemerintah seperti naiknya tarif pajak pertambahan nilai (PPN), naiknya harga pertamax dan gas LPG, serta kenaikan tarif listrik turut mengangkat inflasi.

“Untuk meredam lonjakan inflasi tersebut Bank Indonesia [BI] harus menahan demand dengan menaikkan suku bunga acuan,” ujar Piter kepada Bisnis, Minggu 22 Mei 2022.





Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »