Komitmen pimpinan diperlukan dalam pembangunan zona integritas



Jakarta (ANTARA) – Inspektur Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Chatarina Girsang mengatakan komitmen pemimpin diperlukan dalam pembangunan zona integritas.

“Kunci pembangunan zona Integritas merupakan komitmen dari pimpinan dan semua karyawan untuk menunjukkan semangat dan visi misi yang sama,” ujar Chatarina dalam pencanangan zona integritas di Direktorat Kelembagaan Ditjen Diktiristek Kemendikbudristek, di Jakarta, Senin.

Hal tersebut dilakukan dengan memberikan kemudahan pelayanan fasilitas yang baik dan semangat melayani untuk kepuasan pada masyarakat, program yang cerdas dan menyentuh pada masyarakat.

Dengan demikian, hal itu membuat unit kerja tersebut menjadi terasa kehadirannya di tengah masyarakat. Selain itu pemantauan dan evaluasi yang berkelanjutan juga diperlukan, sehingga program yang diselenggarakan tetap berada pada jalurnya.

“Serta melakukan manajemen media, yaitu membangun komunikasi dengan media sebagai jembatan komunikasi dengan masyarakat luas,” imbuh dia.

Baca juga: Direktorat Kelembagaan Diktiristek canangkan zona integritas

Plt Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Nizam, menyampaikan bahwa zona integritas merupakan program nasional yang bebas dari korupsi dan melayani. Penetapan Zona Integritas WBK/WBBM itu diharapkan dapat semakin memperkuat integritas dan kualitas layanan Ditjen Diktiristek untuk sigap melayani dengan senyum dan semangat, integritas, gerak cepat, gotong royong, dan profesional, sesuai dengan prinsip dasar yang dicanangkan Ditjen Diktiristek dalam mengemban amanah untuk melayani masyarakat.

“Zona Integritas ini adalah program nasional dari Kementerian PAN-RB untuk mewujudkan pemerintah yang bersih dan bebas dari korupsi serta melayani. Jadi tentu manfaatnya bagi mereka yang mendapatkan layanan dari Diktiristek harapan kami akan lebih lancar layanannya, tidak ada lagi percaloan di dalam layanan. Tidak ada lagi look black hole ya, kalau sistem layanan tidak transparan tidak bersih jadi orang kemudian mencari-cari jalan belakang,” terang Nizam.

Direktur Kelembagaan Ditjen Diktiristek, Lukman, mengatakan bahwa Zona Integritas menuju WBK/WBBM merupakan peneguhan dan penyataan resmi bahwa seluruh SDM di Direktorat Kelembagaan memiliki kapasitas dan kualitas integritas yang sangat tinggi. Hal itu dilakukan untuk menjaga layanan yang jujur dan bersih dari korupsi.

“Terdapat 4.500 perguruan tinggi dan puluhan ribu program studi di seluruh Indonesia yang harus dilayani sesuai dengan tugas pokok dan fungsi,” kata Lukman lagi.***3***

Baca juga: Kemendikbudristek percepat layanan kenaikan pangkat dosen

Baca juga: Ditjen Diktiristek canangkan zona integritas bebas dari korupsi

Pewarta: Indriani
Editor: Triono Subagyo
COPYRIGHT © ANTARA 2022



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »