Besaran Kalori Tempe sebagai Makanan Asli Masyarakat Indonesia
Tempe merupakan makanan yang sudah ada sejak zaman dahulu kala. Tempe sendiri tertulis dalam buku kesusastraan Jawa yang bernama Serat Centhini atau Suluk Tembangraras yang selesai ditulis pada tahun 1823 oleh tiga pujangga dari Kejaaan Kasunanan Surakarta yang bernama Yasadipura II, Ranggasutrasna, dan R. Ng. Sastradipura.
Dalam buku tersebut berkisahkan seorang laki-laki yang bernama mas Cebolang yang akan melakukan perjalanan dari Candi Prambanan menuju Pajang. Ia istirahat ke sebuah tempat yang ada di Klaten dan dijamu makan siang oleh pangeran Bayat. Salah satu jamuan makanan yang disajikan adalah tempe.
Tempe sendiri berasal dari bahasa Jawa kuno yaitu tumpi yang artinya makanan berwarna putih. Tumpi sendiri makanan yang terbuat dari tepung sagu yang memiliki kemiripan dengan tempe yang masih segar. Meski begitu, pada awalnya tempe terbuat dari kedelai berwarna hitam.
Saat ini, tempe sudah menjadi makanan yang ada di luar negeri. Sebab, orang luar negeri mengetahui gizi yang sangat besar yang ada di dalam tempe. Bahkan, tempe menjadi salah satu makanan pengganti daging yang amat disukai oleh para kaum vegetarian.
-
Vitamin B1: 0,17 miligram
Selain memiliki banyak gizi, tempe juga sangat baik untuk menurunkan berat badan. Salah satu keberhasilan program pemurunan berat badan adalah besar kalori atau karbohidrat dari makanan. Pada 100 gram tempe memiliki 149 kalori dan 12,7 gram karbohidrat. Artinya, tempe menjadi salah satu makanan yang cocok untuk menurunkan berat badan.
Recent Posts
- PSS Sleman Dihantui Rekor Buruk Hadapi Dewa United
- Status Gunung Anak Krakatau Turun ke Level Waspada
- Princess Cruises and Fincantieri postpone Star Princess launch
- Elevate Your Ancillary Revenue with These 5 Proven Strategies
- The female gamers competing for thousands of pounds at first event of its kind in UK | Science & Tech News
Recent Comments